Thursday 28 February 2013

INFO BEASISWA PPA Mahasiswa UNP Tahun 2013


Diberitahukan kepada mahasiswa Universitas Negeri Padang yang ingin mendapatkan beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA) untuk memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1. Mahasiswa Universitas Negeri Padang yang berstatus sebagai mahasiswa Reguler jenjang S1, D4, dan D3.
2. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,25
3. Bukan penerima beasiswa Bidikmisi, VDMS, dan Toyota & Astra, serta beasiswa lain yang di tahun 2013.
4. Mahasiswa yang berhak mendapatkan beasiswa telah :
    - Duduk di semester III (tiga) dan maksimal semester VI (enam) untuk jenjang S1 dan D4.
    - Duduk di semester III (tiga) dan maksimal semester IV (empat) untuk jenjang D3.
5. Belum akan wisuda wisuda di tahun 2013.
6. Melengkapi bahan-bahan sebagai berikut :
    a. Fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa (KTM).
    b. Formulir permohonan beasiswa PPA yang telah diisi dengan benar.
    c. Historis nilai.
    d. Surat keterangan aktif kuliah di semester Januari-Juni 2013 yang ditandatangani oleh Pembantu Dekan III.
    e. Surat pernyataan belum menikah yang diketahui oleh Ketua Jurusan.
     f. Surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa lain yang ditawarkan di Universitas Negeri Padang, ditandatangani oleh Pembantu Dekan III.
    g. Surat pernyataan bersedia untuk mengikuti upacara peringatan hari besar nasional yang ditandatangani oleh Pembantu Dekan III.
    h. Surat pernyataan belum akan diwisuda di tahun 2013, ditandatangani oleh Pembantu Dekan III.
    i.  Membuat karya ilmiah (judul bebas)
    i.  Fotokopi rekening Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Universitas Negeri Padang yang aktif.   
7. Masing-masing persyaratan dibuat rangkap 2 (dua).
Untuk informasi mengenai pendaftaran untuk beasiswa PPA, silahkan hubungi bagian kemahasiswaan fakultas  atau di Tata Usaha jurusan.
Silahkan download FORMULIR BEASISWA PPA

INFORMASI BEASISWA BBM Mahasiswa UNP 2013

Diberitahukan kepada mahasiswa Universitas Negeri Padang yang ingin mendapatkan beasiswa Bantuan Belajar Mahasiswa (BBM) untuk memenuhi persyaratan sebagai berikut :
1. Mahasiswa Universitas Negeri Padang yang berstatus sebagai mahasiswa Reguler jenjang S1, D4, dan D3.
2. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,75
3. Lebih diutamakan untuk mahasiswa yang memiliki orangtua tidak mampu secara ekonomi.
4. Bukan penerima beasiswa Bidikmisi, VDMS, dan Toyota & Astra, serta beasiswa lain yang ditawarkan Universitas Negeri Padang di tahun 2013.
5. Mahasiswa yang berhak mendapatkan beasiswa telah :
    - Duduk di semester III (tiga) dan maksimal semester VI (enam) untuk jenjang S1 dan D4.
    - Duduk di semester III (tiga) dan maksimal semester IV (empat) untuk jenjang D3.
6. Belum akan wisuda wisuda di tahun 2013.
7. Melengkapi bahan-bahan sebagai berikut :
    a. Fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa (KTM).
    b. Formulir permohonan beasiswa BBM yang telah diisi dengan benar.
    c. Surat keterangan  tidak mampu dari kelurahan.
    d. Bila orangtua bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), harus melampirkan slip gaji.
    e. Historis nilai.
    f. Surat keterangan aktif kuliah di semester Januari-Juni 2013 yang ditandatangani oleh Pembantu Dekan III.
    g. Surat pernyataan belum menikah yang diketahui oleh Ketua Jurusan.
     h. Surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa lain yang ditawarkan di Universitas Negeri Padang di tahun 2013, ditandatangani oleh Pembantu Dekan III.
    i. Surat pernyataan bersedia untuk mengikuti upacara peringatan hari besar nasional yang ditandatangani oleh Pembantu Dekan III.
    j. Surat pernyataan belum akan diwisuda di tahun 2013, ditandatangani oleh Pembantu Dekan III.
    k. Fotokopi rekening Bank Nagari cabang Universitas Negeri Padang yang aktif.   
8. Masing-masing persyaratan dibuat rangkap 2 (dua).
Untuk informasi mengenai pendaftaran untuk beasiswa BBM, silahkan hubungi bagian kemahasiswaan fakultas  atau di Tata Usaha jurusan.
Silahkan download FORMULIR BEASISWA BBM 2013

Sumber : BAAK UNP 

Wednesday 27 February 2013

Struktur Kabel Pada Suatu Jaringan Komputer

Struktur kabel
 adalah sebuah sistem struktur yang bekerja berdasarkan prinsip gaya tarik, terdiri atas kabel baja, sendi, batang, dsb yang menyanggah sebuah penutup yang menjamin tertutupnya sebuah bangunan. Struktur kabel dan jaringan dapat juga dinamakan struktur tarik dan tekan, karena pada kabel-kabel hanya dilimpahkan gaya-gaya tarik, sedangkan kepada tiang-tiang pendukungnya hanya dilimpahkan gaya tekan.
Keuntungan struktur kabel :
1.      Elemen kabel merupakan elemen konstruksi paling ekonomis untuk menutup permukaan yang luas.
2.      Ringan, meminimalisasi beban sendiri sebuah konstruksi.
3.      Memiliki daya tahan yang besar terhadap gaya tarik.
4.      Memberikan efisiensi ruang lebih besar.
5.      Memiliki faktor keamanan terhadap api lebih baik dibandingkan struktur tradisional.
6.      Dari segi teknik, pada saat terjadi penurunan penopang, kabel segera menyesuaikan diri pada kondisi keseimbangan yang baru.
7.      Cocok untuk bangunan yang bersifat permanen.
Kelemahan struktur kabel :
Pembebanan yang berbahaya untuk struktur kabel adalah getaran. Struktur ini dapat bertahan dengan sempuna terhadap gaya tarik dan tidak mempunyai kemantapan yang disebabkan oleh pembengkokan, tetapi struktur dapat bergetar. Dalam hal gejala resonansi yang umum dikenal dapat timbul dan mengakibatkan robohnya bangunan.
Struktur kabel sangat diperlukan karena beberapa hal berikut  :
1.      Memberikan fleksibilitas.
2.      Mendukung lingkungan yang beragam.
3.      Memastikan bahwa dapat diandalkan, kinerja tinggi.
4.      Memungkinkan untuk bergerak cepat, menambahkan, perubahan.
Struktur kabel bertujuan untuk yaitu :
1.      Menentukan sistem kabel yang umum.
2.      Untuk mengaktifkan perencanaan dan menginstal sistem kabel selama konstruksi / renovasi.
3.      Menetapkan persyaratan kinerja.
4.      Independen aplikasi.
Elemen – elemen struktur kabel yaitu :
1.        Horizontal Cabling
2.        Backbone Cabling
3.        Area Kerja(WA)
4.        Ruang Telekomunikasi(TR)
5.        Peralatan Ruangan
6.        Entrace Facilities
7.        Administration(TIA/EIA-606)
SUSUNAN PERKABELAN PADA JARINGAN KOMPUTER
1. EIA/TIA-568A & EIA/TIA-568B merupakan standar internasional pengkabelan dengan jack RJ-45 dan kabel UTP/STP kategori 3, 5, dan 6 (4 twisted pair) yang digunakan dalam teknologi ethernet dan PABX. Dua standar (A & B) digunakan untuk crossover cable. Ujung satu dengan standar A, dan ujung lainnya dengan standar B.
2. Urutan dengan standar EIA/TIA-568A (putih hijau, hijau, putih orange, biru, putih biru, orange, putih coklat, coklat) dan EIA/TIA-568B (putih orange, orange, putih hijau, biru, putih biru, hijau, putih coklat, coklat) biasa digunakan untuk interkoneksi antar hardware maupun antar jaringan. Penggunaan susunan yang lain diperbolehkan, namun harus memenuhi kriteria pada no. 3 dan seterusnya.
3. Pin 1 & 2, dalam ethernet digunakan sebagai Tx. Untuk menghindari interferensi, maka harus dijadikan 1 pair (biasanya putih orange – orange atau putih hijau – hijau) untuk memenuhi kebutuhan elektris dalam protokol high-speed-LAN.
4. Pin 3 & 6, dalam ethernet digunakan sebagai Rx. Untuk menghindari interferensi, maka harus dijadikan 1 pair (biasanya putih orange – orange atau putih hijau – hijau) untuk memenuhi kebutuhan elektris dalam protokol high-speed-LAN.
5. Pin 4 & 5 (dalam wikipedia disebut sebagai “the central two pins”) digunakan untuk membawa sinyal telepon (internet bukan hanya ethernet) atau sinyal suara dalam standar telekomunikasi. Bahkan RJ-11 bisa dimasukkan ke port RJ-45. Untuk keperluan ini, sudah seharusnya jadi 1 pair di tengah (biasanya biru – biru putih)
6. Pin 7 & 8, biasanya digunakan untuk teknologi Power over Ethernet (PoE), yaitu untuk meningkatkan power pada perangkat VOIP, wireless LAN access point, webcam, ethernet hub, komputer, dan perangkat lain yang tidak memungkinkan untuk memberikan suplai power secara terpisah.
Dalam hal ini tentunya pin 7 & 8 harus merupakan 1 pair (biasanya putih coklat – coklat).
Jadi kesimpulannya, susunan warna lain diperbolehkan, asal tiap pair tetap dibedakan penempatan berdasarkan fungsinya agar mendukung penggunaan hardware selain PC dalam jaringan.